PT Timah Latih Siswa Pemali Boarding School dalam Ecoprint, Dorong Kreativitas Berwawasan Lingkungan

 

86Berita.Com//BANGKA – Dalam upaya meningkatkan kreativitas dan kewirausahaan yang berbasis lingkungan, PT Timah kembali menunjukkan komitmennya melalui pelatihan Ecoprint yang digelar untuk para pelajar di Pemali Boarding School, Kabupaten Bangka. Kegiatan ini berlangsung di Gedung Serba Guna Asrama Pemali Boarding School PT Timah pada Sabtu, 10 Agustus 2024. Minggu (12/8/2024).

Pelatihan Ecoprint yang bertemakan "Upaya Membangun Kreativitas dan Kewirausahaan Siswa Berbasis Lingkungan" ini diikuti oleh 72 siswa Pemali Boarding School. 

Dengan berkolaborasi dengan V-Print, pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam membuat kerajinan batik yang ramah lingkungan, memanfaatkan dedaunan sebagai motif utama.

Dalam suasana yang penuh antusiasme, para siswa mengikuti seluruh rangkaian pelatihan, mulai dari pengenalan bahan hingga praktik langsung membuat motif ecoprint pada kain. 

Proses kreatif ini tidak hanya mengajarkan keterampilan baru, tetapi juga menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan melalui penggunaan bahan-bahan alami.

Salah satu siswa yang ikut serta dalam pelatihan ini, Reza Dwi Ariyanto, yang kini duduk di kelas XI, mengungkapkan bahwa pelatihan ecoprint memberikan banyak manfaat, terutama dalam meningkatkan kreativitas dan kewirausahaan mereka. 

Ia menyadari bahwa bahan-bahan ramah lingkungan dapat diolah menjadi produk yang bernilai tinggi.

“Hal baru yang saya pelajari dari pelatihan ini adalah bagaimana cara membuat ecoprint dengan memanfaatkan bahan-bahan seperti kain dan dedaunan yang sangat ramah lingkungan,” kata Reza. 

Ia menambahkan bahwa ecoprint memiliki potensi untuk dijadikan peluang usaha karena selain ramah lingkungan, produk ini juga mudah dibuat dan memiliki corak atau motif yang unik sehingga memiliki daya saing yang kuat.

Menurut Reza, pelatihan ini membuka matanya terhadap peluang bisnis yang tidak hanya menguntungkan secara ekonomi tetapi juga mendukung pelestarian lingkungan. 

Ia berharap PT Timah akan terus mengadakan pelatihan serupa karena manfaatnya yang begitu besar bagi generasi muda.

Senada dengan Reza, Muhamad Revaldi Rahman, peserta lainnya, juga merasa sangat terbantu dengan pelatihan ini. 

Ia mengatakan bahwa pelatihan ecoprint mengajarkan mereka cara menciptakan karya yang tidak hanya indah dan bernilai jual tinggi, tetapi juga ramah lingkungan.

“Dari pelatihan ini saya belajar bahwa sesuatu yang indah tidak selalu harus berasal dari bahan kimia. Bahan-bahan alami seperti dedaunan bisa digunakan untuk menghasilkan karya seni yang luar biasa dan ramah lingkungan,” ucap Revaldi. 

Ia menambahkan bahwa proses pembuatan ecoprint cukup mudah dilakukan oleh pemula, namun hasilnya memiliki nilai jual yang tinggi, menjadikannya peluang usaha yang menarik.

Revaldi berharap PT Timah dapat terus mengadakan kegiatan pelatihan seperti ini di masa mendatang. Menurutnya, pelatihan-pelatihan ini mampu mengubah pola pikir anak muda yang sering kali terjebak dalam pandangan monoton tentang pekerjaan. 

Dengan pelatihan ecoprint, siswa dapat mengembangkan pola pikir yang lebih kreatif dan inovatif, sekaligus berkontribusi terhadap pelestarian lingkungan.

PT Timah sendiri memandang program ini sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan dalam memberdayakan generasi muda melalui pendidikan yang tidak hanya akademis, tetapi juga praktis dan berwawasan lingkungan. 

Program ini diharapkan dapat mencetak generasi muda yang tidak hanya kreatif dan berdaya saing, tetapi juga memiliki kepedulian terhadap lingkungan.

Melalui kegiatan seperti ini, PT Timah ingin memastikan bahwa generasi muda Bangka Belitung memiliki bekal yang cukup untuk menghadapi tantangan masa depan, baik dalam hal keterampilan maupun dalam menjaga kelestarian lingkungan. 

Inisiatif ini juga menunjukkan bagaimana kolaborasi antara perusahaan dan komunitas pendidikan dapat menghasilkan dampak positif yang berkelanjutan bagi semua pihak.

Dengan pelatihan ecoprint ini, PT Timah tidak hanya sekadar melatih keterampilan, tetapi juga menginspirasi para siswa untuk berpikir kreatif dan inovatif dalam menghadapi masa depan, sambil tetap menjaga harmoni dengan lingkungan. 

Upaya ini diharapkan dapat menjadi bagian dari langkah besar dalam menciptakan generasi muda yang berwawasan luas, berdaya saing tinggi, dan berkomitmen terhadap pelestarian lingkungan. (KBO Babel)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama