86Berita.Com//Bangka Selatan,- Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan mengikuti Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi Tahun 2024 secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting di Ruang Kerja Sekretaris Daerah Kabupaten Bangka Selatan, Jum'at, (14/6/2024).
Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi Tahun 2024 dengan tema“Pengamanan Produksi dan Peningkatan Efisiensi Rantai Pasok Untuk Mendukung stabilitas Harga”ini di buka secara langsung oleh Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo.
Turut hadir mengikuti Rakornas Pengendalian Inflasi ini, Pj. Sekretaris Daerah Kabupaten Bangka Selatan Haris Setiawan, S.Pi., MT dan seluruh Anggota Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Bangka Selatan.
Seizin Bupati Riza Herdavid, Sekda Haris menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan hari ini mengikuti acara Rakornas Pengendalian Inflasi secara daring yang dihadiri oleh Presiden Joko Widodo dan juga sekaligus memberikan arahan kepada seluruh instansi pusat dan pemerintah daerah se-Indonesia.
"Bapak Presiden juga menekankan agar seluruh pemerintah daerah agar melakukan upaya pengendalian inflasi dimasing-masing daerah. Kita sendiri di Bangka Selatan melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) sejauh ini terus melakukan pemantauan pergerakan kenaikan harga barang," ujarnya.
Sekda Haris juga mengatakan bahwa berdasarkan informasi yang masuk ke Pemerintah Daerah, suplai stok barang-barang kebutuhan di Kabupaten Bangka Selatan menjelang Idul Adha juga aman.
"Memang ada peningkatan suplai penyediaan barang barang penjualan kebutuhan berlebaran, namun jumlahnya tidak begitu naik signikan. Namun demikian, kami akan terus memantau pergerakan harga dan volume transaksi sampai hari Lebaran Iedul Adha ini," ungkapnya.
Sementara, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bangka Selatan Anshori, S.AP., MAP mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan operasi pasar dapam upaya menjaga inflasi menjelang hari raya Idul Adha.
"Kita dari Disperindag juga melakukan operasi pasar beberapa hari yang lalu dalam upaya menjaga inflasi menjelang hari raya qurban ini. Alhamdulillah disambut antusias dan kita harapkan meringankan pengeluaran konsumen masyarakat untuk lebaran qurban tahun ini," pungkasnya. (Red/Dani)