86Berita.Online//Bangka Selatan,-Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan dengan bangga mengumumkan penunjukan Desa Payung sebagai Kampung Moderasi Beragama. Penetapan ini dilakukan sebagai langkah untuk mewujudkan kerukunan umat beragama yang harmonis di wilayah Bangka Selatan, Selasa (25/07/2023).
Acara peresmian Kampung Moderasi Beragama dihadiri oleh berbagai tokoh agama dan masyarakat, termasuk Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bangka Selatan, Ketua MUI Kabupaten Bangka Selatan, Ketua PWNU Provinsi Bangka Belitung, Ketua FKUB Kabupaten Bangka Selatan, Camat Kecamatan Payung, Kepala Desa Payung beserta anggota, Ketua BPD Desa Payung beserta anggota, dan sejumlah tokoh agama dan masyarakat lainnya.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Bangka Selatan, Debby Vita Dewi mengungkapkan rasa syukurnya atas ditetapkannya Desa Payung sebagai Kampung Moderasi Beragama. Ia menekankan pentingnya moderasi beragama sebagai cara hidup yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, keadilan, dan toleransi antarumat beragama.
“Kampung Moderasi Beragama merupakan simbol harmoni dan toleransi dalam keberagaman suku dan agama yang ada di Kabupaten Bangka Selatan,” ujar Debby.
Lebih lanjut, Debby juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam mensukseskan acara peresmian ini, khususnya Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bangka Selatan yang terus berupaya mewujudkan kerukunan umat beragama.
“Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan terus berkomitmen dalam membangun semua sektor, termasuk pembangunan berbasis agama, karena agama adalah tolok ukur kesejahteraan lahir dan batin,” tegas Debby.
Desa Payung dipilih sebagai Kampung Moderasi Beragama dengan pertimbangan keberagaman suku dan keenam agama yang hidup berdampingan secara damai tanpa adanya konflik agama. Pemerintah berharap melalui contoh dari Desa Payung, nilai-nilai moderasi beragama dapat tersebar ke seluruh desa di Kabupaten Bangka Selatan.
Dalam konteks yang lebih luas, penunjukan Desa Payung sebagai Kampung Moderasi Beragama ini juga mencerminkan semangat negara Indonesia sebagai negara yang majemuk dengan beragam suku, ras, dan agama. Di tengah keberagaman ini, penting bagi seluruh elemen masyarakat dan lembaga keagamaan untuk bekerja sama guna menciptakan kerukunan dan kedamaian dalam bingkai NKRI.
Semoga dengan langkah ini, Kabupaten Bangka Selatan semakin kokoh dalam mempertahankan kerukunan dan harmoni antar umat beragama, serta menjadi contoh inspiratif bagi wilayah lain dalam mencapai masyarakat yang damai, sejahtera, dan beradab. (Dani)