86Berita//Basel,-Wakil Bupati Bangka Selatan Debby Vita Dewi, S.E hadiri sekaligus pimpin Deklarasi Sekolah Ramah Anak Kabupaten Bangka Selatan Tahun 2022 di Gedung Pertemuan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Selatan, (1/3/22).
Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan melalui Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak membuat satu kebijakan membentuk program sekolah ramah anak, dengan memastikan bahwa satuan pendidikan mampu memenuhi, menjamin dan melindungi hak anak serta mengembangkan minat, bakat dan kemampuan anak serta mempersiapkan anak serta mengembangkan minat, bakat dan kemampuan anak serta mempersiapkan anak untuk bertanggung jawab kepada kehidupan yang toleran, saling menghormati dan berkerja sama untuk kemajuan dan semangat perdamaian.
Wakil Bupati Bangka Selatan Debby Vita Dewi, S.E dalam sambutannya berharap sekolah ramah anak menjadi langkah awal dalam melaksanakan prinsip utama hak anak.
Saya harapkan sekolah ramah anak bukan hanya sekedar seremonial semata, namun menjadi langka awal untuk benar-benar melaksanakan prinsip utama hak anak yang tanpa diskriminasi, memberikan apresiasi berdasarkan potensi dan kompetensi anak, memberikan ruang, waktu, tempat dan kegiatan untuk anak tumbuh dan berkembang dengan baik,harapnya.
Lanjut Wakil Bupati Basel menginginkan semua satuan pendidikan di berbagai jenjang di Kabupaten Bangka Selatan dapat menjamin dan memenuhi hak anak untuk dihargai dan dilindungi.
Mengingat perlu dan pentingnya program pengembangan sekolah ramah anak, Saya ingin di Kabupaten Bangka Selatan semua satuan pendidikan diberbagai jenjang dapat menjamin dan memenuhi hak anak untuk dihargai dan dilindungi dari kekerasan baik fisik maupun non fisik, sekolah harus berprinsip kepada yang terbaik bagi anak, yaitu hak hidup, non diskriminasi dan penghargaan terhadap pandangan anak,jelasnya.
Kemudian Wabup Basel mengajak untuk bersama-sama berkomitmen mewujudkan satuan pendidikan di Kabupaten Bangka Selatan menjadi sekolah yang betul-betul ramah untuk anak.
Program sekolah ramah anak merupakan salah satu indikator dalam pengembangan menuju Kabupaten Layak Anak, untuk itu saya harapkan semoga melalui Deklarasi Sekolah Ramah Anak hari ini, mari kita bersama-sama berkomitmen mewujudkan satuan pendidikan di Kabupaten Bangka Selatan menjadi sekolah betul-betul ramah, aman dan nyaman bagi anak mulai dari jenjang PAUD, SD, SMP dan SMA," ungkapnya.
Sebelum menutup sambutannya Debby juga berharap semoga pertemuan ini menjadi motivasi dan sesuatu yang berharga bagi semua dalam memajukan pendidikan dan pembangunan di Kabupaten Bangka Selatan dan memberikan pelayanan terbaik agar generasi kita dapat menjadi insan yang sehat, cerdas, terampil, mandiri dan berakhlak mulia.
Selanjutnya Dalam sambutan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Selatan Sumadi, M.Pd menyampaikan bahwa ada 72 sekolah di Kabupaten Bangka Selatan yang telah ditetapkan sebagai Pilot Project Sekolah Ramah Anak.
Sekolah ramah anak di Kabupaten Bangka Selatan yang telah ditetapkan berdasarkan surat keputusan ada 72 sekolah yang terdiri dari TK, SD, dan SMP yang kami bentuk dan kami pilih untuk menjadi sekolah ramah anak, harapannya semua sekolah yang ada di Kabuapten Bangka Selatan ini menjadi sekolah ramah anak nantinya, tapi untuk tahap awal ini sebagai Pilot Project kita tunjuk 72 sekolah dimana sekolah ini akan menerima sosialisasi dan melengkapi komponen-komponen yang menjadi penilaian sekolah ramah anak, mudah-mudahan dengan adanya sosialisasi ini Tahun 2022 Kabupaten Bangka Selatan menjadi Kabupaten Layak Anak,Pungkasnya.
(Dani)