86BERITA//MEDAN - Sakit kedua mata yang dialami Agus Rahman tidak membuatnya meratap, ia terus optimis meski dengan keadaan saat ini yang dirasa serba sulit.
Agus hampir satu tahun lebih merasakan penyakit itu, sehingga dirinya tak dapat mencari rezeki untuk memenuhi kebutuhan hidup bersama keponakannya.
Kondisi itu diperparah dengan kebijakan pengajuan pendaftaran BPJS via online sejak 2014, hingga BPJS nya pun tak kunjung datang ke alamat tempat tinggalnya.
Berawal dari titik-tikik merah di kedua kornea matanya sejak 25 Agustus 2020, hingga saat ini untuk melihat sudah sangat sulit dan kabur.
Pengakuan Agus, ia sudah berobat di tiga tempat spesialis mata di Kota Medan, namun hasilnya belum ada perkembangan.
"Hampir puluhan juta rupiah biaya saya berobat, mulai dari medis hingga obat tradisional," katanya.
Lebih lanjut, ia menuturkan dengan raut sedih, waktu itu biaya berobat masih bisa diperjuangankan untuk dicari, namun saat ini terkendala karenanya dirinya tak lagi bekerja.
Diketahui, Agus sebelumnya berprofesi sebagai penyiar radio di Kota Medan sejak tahun 2000. Saat ini ia hanya bisa berharap kepada Pemerintah atau merelakan menjual rumah satu-satunya.
Bagi yang mau membantu biaya berobat Agus, bisa hubungi 085362956011.
(88)
